Sabtu, 30 Oktober 2010

Bingkai kenangan

Masih saja di sini menikmati tingkah udara yang memainkan debu-debu dan dedaunan

kembali mengisahkan masa yang luruh dari genggaman

kembali ia episode demi episode

meski hanya dalam potongan kenangan

tapi sungguh ia membangkitkannya dalam nyata pada lembaran-lembaran ingatan

selengkung senyum terbit dari sudut pipi

ada getar kerinduan yang begitu ingin terperikan

lalu senyum itu bercampur isak tangis bersedu sedan

Seketika tertunduk sukma dalam syukur panjang

Mencipta kesyahduan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar